Assalamualaikum warahmah
wabarakah, ..
Salam Ta’dhimku
untuk keluarga jenengan
Maaf kan aku Pak
yang tak berani bertemu langsung bertatap muka dengan jenengan. Aku benar-benar
minta maaf, bukan maksudku mengecewakan bapak, tapi sejujurnya aku sendiri tak
sanggup untuk itu. Aku mencoba berhari-hari untuk menenangkan hati dan pikiranku,
ternyata hasilnya adalah membisikkan aku untuk tidak menemui jenengan, Satu hal
yang jadi alasan adalah, sekarang jenengan sudah jadi suami seseorang, yang
mungkin jika dia tau aku bertemu jenengan dia akan sakit hati, Ataupun jika dia
ada bersama jenengan untuk menemuiku, aku rasa aku yang tidak sanggup . aku minta
maaf jika ada adek kamarku yang lancang bilang sesuatu ke jenengan, aku minta
maaf… itu mungkin bentuk simpati seorang adek terhadap kakaknya…
Sekali lagi aku
minta maaf,
Memang benar aku
akui aku suka dengan jenengan tapi aku tak akan pernah memaksa siapapun untuk
berbalik menyukaiku, rasa ini milikku sendiri Pak, jenengan tidak usah khawatir…
aku tidak akan mengganggu rumah tangga jenengan yang baru saja jenengan bina,..
Do’aku , semoga
jenengan jadi imam yang baik di hadapan Allah, membawa rumah tangga menuju
ridho Allah sesuai ajaran Rasulullah, semoga sakinah, mawaddah, rohmah, wa
barokah. Amin. Maafkan jika selama menjadi temane jenengan aku banyak salah,
suka mengejek, bahkan kurang sopan terhadap jenengan, aku minta maaf. Dan aku
sangat berterima kasih sekali sama jenengan yang bisa jadi teman yang baik.
Mungkin aku
salah menafsirkan kebaikan hatine jenengan untuk jadi temanku, mungkin aku
terlalu berharap lebih, terlalu tinggi berangan-angan terhadap jenengan… Rasa itu
muncul dengan sendirinya, perlahan-lahan rasa suka terhadap jenengan itu ada,
terus dan terus ada… sampai aku sendiri tidak tahu apa yang harus aku lakukan… sedikit
konyol memang, aku saja tak pernah bersama jenengan dalam waktu yang lama, tapi
entah kenapa rasa suka ini begitu kuatnya,
Kecerdasan jenengan
makin membuatku suka, meski aku tak pernah tau jenengan seperti apa. Aku selalu
membaca hasil tulisan jenengan, aku kumpulkan, aku pelajari, aku ingin cerdas
seperti jenengan. Aku terobsesi dengan jenengan. aku pun menyembunyikan
perasaan ini sedalam mungkin, agar tidak
ada yang tahu,,, pada awalnya seperti itu, tapi bagaimanapun disembunyikan hal
ini akan ketahuan banyak orang juga,
Pada akhirnya
jenengan datang menjadi teman yang baik, seolah apa yang aku inginkan Allah
suguhi di depan mata. Inikah takdirku. Pikirku. Dan syukurku. Selama itu pula
doaku tak henti-hentinya mengalir, menyebut nama jenengan bersama doaku
terhadap bapak ibuku dan adek2ku. Hingga suatu saat, akhirnya aku mendengar
jenengan nikah. Aku pun masih tak sanggup memutuskaan doa itu, doa yang selalu
menyebut namane jenengan. Aku belum sanggup untuk itu. Jika jenengan berkenan,
doakan aku untuk bisa melupakan jenengan. Doakan aku agar bisa menjadi pribadi
yang kuat dan sholehah dihadapan Allah, dan rasulullah. Sekali lagi Pak, maafkan
aku, agar aku tenang dalam menjalani hidup dan belajar di negeri orang nanti.
Salam ta’dhimku
selalu buat jenengan dan keluarga.
SOFI
Aku terus menangis, karena air mata ini bisa tepiskan duka
Aku terus bicara karena kata-kata ini bisa menghapus luka
Jika malam hening, aku habiskan untuk mengadu kepadaNya
karena itu bisa mengusir gundahku
Aku Mendiamkan gelisah jiwa dengan terus berdoa
Pernahkan engkau mendapat pujian dari orang yang buta
Yang sama sekali tidak pernah melihat kecantikan parasmu
Pernahkah engkau mendengar kata cinta dari seorang yang bisu
yang tak mampu mengungkapkannya melalui lisan
Pernahkah engkau mendapat pesan gembira dari orang yang
engkau abaikan
Yang bahkan selalu memikirkanmu
Cinta dan sayang tak
bisa dilihat dari kesempurnaan pandangan penglihatan dan sentuhan,
Cinta sejati adalah dia yang pernah menangis menahan rindu
untukmu
Aku tak mencintaimu dengan kata yang bisa berdusta
Aku mencintaimu dengan bukti dan rasa
Aku selalu melihatmu dalam ingatan dan kenanganku
Dalam doa-doa yang kulantunkan kepadaNya
Ya Rabb jagalah ia selalu
Karena penjagaanku tidak sampai kepadanya
o_O
Tidak ada komentar:
Posting Komentar